Hi Jakarta Sehat,
16 September diperingati sebagai Hari Pangan Nasional.
Hal ini menjadi momentum kita bersama untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas pangan nasional.
.
.
dr. Monica Joice V.P, M. Gizi, Sp. GK berpesan dan mengingatkan kepada warga Jakarta dan sekitarnya agar selalu mengkonsumsi produk makanan yang aman dan sehat.
Bagaimana caranya ?

Tentunya dengan cara takaran gizi seimbang, diwilayah Indonesia mengguanakan “Tumpeng Gizi Seimbang”. Tumpeng gizi seimbang bukan hanya berisi panduan makan sehat, tetapi panduan pola hidup sehat secara keseluruhan yang termasuk aktivitas fisik dan kebersihan diri.
.
.
Selain menggunakan “Tumpeng Gizi Seimbang” Jakarta Sehat juga harus lebih meningkatkan kewaspadaan dalam menjaga keamanan yang biasa disebut oleh BPOM “CEK KLIK”

.
Pertama, cek kemasan dengan memastikan kemasan selalu dalam kondisi sempurna. Kalau kemasannya kaleng, jangan sampai penyok, menggelembung, terbuka tutupnya ataupun rusak dan jangan sampai makanan yang kita konsumsi mengganggu kesehatan.
.
Kedua, cek label pada makanan. Minimal, ada 6 faktor yang harus dicantumkan diantaranya nomor izin edar, komposisi, nama produk, jenis, kode produksi dan tanggal kedaluwarsa.
.
Ketiga, cek izin edar dengan memastikan selalu bahan pangan yang akan kita beli memiliki izin edar dari BPOM. Bahan pangan yang memiliki izin edar biasanya mencantumkan nomor registrasi dari BPOM dan memberikan pengamanan bahan pangan dengan tanda khusus untuk produk non halal.
.
Terakhir, pastikan selalu cek tanggal kedaluwarsa. Mengonsumsi bahan pangan yang sudah lewat tanggal kedaluwarsanya beresiko tinggi.